goalisme.asia.COM/RODERICK ADRIAN MOZES
Pemain naturalisasi asal Belanda, Raphael Guilermo Maitimo sebelum menjalani pemusatan latihan tim nasional Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala AFF 2012 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (8/11/2012). Mereka diproyeksikan membela timnas di Piala AFF 2012 yang akan berlangsung di Malaysia dan Thailand. goalisme.asia IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
TRIBUNNEWS.COM - Gegap gempita puluhan ribu penggemar tim papan atas Liga Inggris terus menggaung hingga pekan depan.
Bagi suporter, bagus untuk mengobati kerinduan aksi pemain idola. Tidak bagi pemain Tim Nasional Indonesia.
Gelandang keturunan Belanda, Raphael Guilermo Eduardo Maitimo, menilai sulit berharap barisan penggawa Indonesia mencetak kejutan.
Setelah ditekuk Arsenal 0-7, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia dijadwalkan menghadapi Liverpool, Sabtu (20/7), dan Chelsea, pekan depan.
"Saya tidak akan membicarakan bagaimana penampilan pemain lain dan sisi mana yang tidak bagus. Tentu saja kecewa menyikapi hasil dan begitu juga seluruh tim," kata Raphael kepada Berita Kota Super Ball, Selasa (16/7).
"Tetapi kami harus realistis juga. Kami bermain menghadapi tiga tim besar. Seluruh pemain kelas dunia dan sulit mengimbangi mereka," tambah Raphael.
Menurut Raphael, akan lebih baik jika Indonesia mencari lawan latih tanding yang selevel untuk mengukur kekuatan.
"(Melawan tiga tim besar), tidak bagus untuk citra timnas," ulas pria kelahiran Rotterdam, 17 Maret 1984.
Meski kesulitan mengimbangi kualitas deretan pemain bintang, di sisi lain Raphael gembira. Ia menggunakan kesempatan itu sebagai ajang menambah pengalaman.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
| Tweet |
comments powered by Disqus
