Parma berhasil memetik kemenangan atas Inter Milan dengan skor 1-0, dalam laga yang dihelat di Stadion Ennio Tardini, Selasa (27/11/12) dinihari WIB.
Gol de Sansone @SpheraChannel by SpheraChannel Gol penentu kemenangan tim dengan julukan Gialoblu, dilesakkan oleh Nicola Sansone di menit ke-74, setelah memaksimalkan serangan balik dan kelengahan barisan belakang Nerazzurri.
Dengan hasil ini, Parma naik ke urutan 7 klasemen sementara dengan koleksi 20 poin dari 14 pertandingan, sedangkan Inter melorot ke posisi 4 klasemen dengan modal 28 angka.
Kekalahan tim besutan Andrea Stramaccioni ini, membuat keinginan mereka menampel ketat Juventus di puncak klasemen dengan raihan 32 angka, kali ini gagal.
Meski berlaga di kandang lawan, Inter langsung coba menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal dengan melancarkan tekanan. Namun, tim tuan rumahlah yang mendapat peluang bersih pertama di menit ke-4.
Sebuah umpan silang yang dikirim Amauri dari sektor kanan, membuat arah bola berubah ke gawang karena membentur kaki Walter Samuel yang berusaha membendung. Beruntung bagi Inter karena Samir Handanovic mampu menepis si kulit bundar dengan sempurna, sehingga keperawanan gawangnya masih terjaga.
Memasuki menit ke-8, Inter balas mengancam. Sebuah sodoran Rodrigo Palacio langsung diteruskan dengan sepakan Diego Milito. Namun, bola yang melesat mampu dimentahkan kiper Parma, Antonio Mirante.
Peluang mencetak gol kembali dimiliki Nerazzurri di menit ke-13. Sebuah eksekusi tendangan bebas Fredy Guarin dari luar kotak penalti Parma, hampir saja bersarang ke gawang. Sayang tendangan lengkungnya melebar tipis dari tiang kanan bidang sasaran.
Laga berjalan dalam tempo sedang saat memasuki sepertiga waktu pertandingan. Kedua kesebelasan berupaya membongkar pertahanan lawan dari lini tengah.
Parma yang mendapat dukungan penuh publik Ennio Tardini, balik menekan begitu laga memasuki menit ke-20 yang membuat pertahanan Inter harus bekerja keras mematahkan serangan lawan.
Tim besutan Roberto Donadoni kembali mengancam di menit ke-31. Sebuah umpan silang yang dilepaskan Marco Marchionni dari sisi kiri pertahanan Inter, disambut dengan tandukan Amauri yang berada di jantung pertahanan. Tapi, bola yang melesat ke arah gawang, mampu diblok dengan sempurna oleh Handanovic.
Tak ingin terus ditekan, tim tamu balas mengirim ancaman. Berawal dari umpan sepak pojok di menit ke-35, Cambiasso mampu mengubah arah bola menggunakan kepala. Namun, upaya itu masih terhalang oleh aksi gemilang Mirante yang dipercaya sebagai kiper utama Parma.
Di penghujung paruh pertama, tepatnya di menit ke-44, Jonathan Biabiany hampir saja membuka skor bagi Parma. Tapi, tendangan spekulasinya dari luar kotak penalti Inter, melayang tipis di atas mistar gawang. Tak lama berselang, wasit menyudahi 45 menit pertama yang berkesudahan dengan skor imbang, 0-0.
Usai jeda, Diego Milito langsung melakukan percobaan mencetak gol dari jarak sekitar 30 meter. Namun, upaya bomber asal Argentina itu, masih bisa ditangkap dengan sempurna oleh kiper Parma.
Menit ke-50, giliran tuan rumah yang mendapat kesempatan membobol gawang tamunya. Diawali sebuah crossing Massimo Gobbi, Biabiany menyambut dengan sundulan. Tapi, bola yang maksudnya diarahkan ke gawang, masih melebar.
Kedua tim tetap saling bertukar serangan hingga memasuki menit ke-60. Meski begitu, gol yang diharapkan belum juga tercipta.
Peluang bersih kembali diperoleh Inter Milan di menit ke-63, melalui tendangan spekulasi Fredy Guarin dari luar kotak penalti setelah menerima umpan dari Milito. Tapi, kesigapan Antonio Mirante masih mampu membendung gawangnya dari kebobolan.
Tuan rumah akhirnya mampu memecah kebuntuan melalui gol yang dilesakkan Nicola Sansone di menit ke-74.
Berawal dari sebuah skema serangan balik, Amauri mengirim bola kepada Sansone yang berada di lapangan tengah.
Dengan kecepatan tinggi, striker bernomor punggung 21 itu, menggiring si kulit bundar hingga ke area pertahanan Inter. Begitu mendapat ruang tembak yang ideal, Sansone langsung melepaskan tendangan kaki kiri yang bersarang di pojok kanan gawang yang dijaga Handanovic.
Gol itu kontan membuat pendukung Parma bersorak kegirangan dan papan skor berubah menjadi 1-0.
Tersengat oleh gol yang dilesakkan lawannya, Nerazzurri berupaya meningkatkan tekanan ke pertahanan Parma. Tapi, kedisiplinan para pemain belakang Gialloblu serta kegemilangan kipernya, membuat upaya Javier Zanetti dkk selalu kandas.
Parma yang tambah semangat setelah unggul atas tamunya, kembali mendapat peluang emas di menit ke-85. Namun, sundulan Yohan Benalouane menyambut umpan silang Jamie Valdes, masih mampu ditepis keluar oleh Handanovic dan hanya menghasilkan tendangan penjuru.
Di sisa lima menit waktu pertandingan yang ada, baik Parma maupun Inter makin ngotot mencetak gol. Tapi, hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan bubar, tak ada lagi gol tambahan.
Susunan pemain inti:
Parma: Antonio Mirante (kiper), Cristian Zaccardo, Massimo Gobbi, Gabriel Paletta, Aleandro Rosi, Jamie Valdes, Afriyie Acquah, Marco Marchionni, Jonathan Ludovic Biabiany, Amauri Carvalho, Nicola Sansone.
Inter Milan: Samir Handanovic (kiper), Andrea Ranocchia, Walter Samuel, Juan Jesus, Javier Zanetti, Ricardo Alvarez, Fredy Guarin, Esteban Cambiasso, Yuto Nagatomo, Rodrigo Palacio, Diego Milito.
Sumber : inilah.com
Title Post: Highlight Parma VS Inter 27 November
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
| Tweet |
comments powered by Disqus
