Pelatih Timnas Indonesia U19, Indra Sjafri, mengaku skuat asuhannya harus berjuang ekstra keras untuk mengalahkan Myanmar di ajang AFF Cup U19 2013 yang berlangsung di Stadion Petrokimia Gresik, kemarin. Timnas Indonesia U19 memang harus bersusah-payah untuk menundukkan Myanmar dengan skor tipis 2-1. Dengan kemenangan tersebut, Timnas Indonesia U19 saat ini memuncaki klasemen sementara Grup B.
Indra Sjafri menilai, kekuatan Myanmar sekarang sudah jauh berbeda. Bahkan, pelatih asal Sumatera Barat ini menyebut Myanmar akan menjadi kekuatan baru di kawasan Asia Tenggara selain Indonesia, Thailand, Vietnam, Singapura, atau Malaysia.
“Myanmar bermain militan, dulu organisasi permainan mereka tidak seperti sekarang. Ini menjadi ancaman bagi tim di Asia Tenggara lainnya,” tandas Indra Sjafri, Kamis (12/9/2013).
Pertandingan Indonesia kontra Myanmar kemarin memang berlangsung sangat ketat. Kedua tim bermain terbuka dan kerap terjadi pertempuran alot di lini tengah. Namun, akhirnya Timnas Indonesia U19 berhasil memenangkan laga berkat gol dari Evan Dimas dan Putu Gede Juni Antara. Sedangkan Myanmar mempertipis ketertinggalan lewat Nyein Chen.
Selanjutnya, tim Garuda Muda akan menghadapi Vietnam di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, pada Sabtu (14/9/2013) besok. Laga ini sangat penting mengingat kedua tim berada di posisi dua besar klasemen sementara dengan nilai yang sama, yakni masing-masing mengumpulkan 6 poin dari 2 laga.
“Saya akan melakukan evaluasi sebelum pertandingan menghadapi Vietnam. Kami mempunyai waktu istirahat selama satu hari untuk menghadapi Vietnam,” ujar Indra Sjafri.
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
| Tweet |
comments powered by Disqus
